Sekretaris Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa (Sesban Badan Bahasa), Hafidz Muksin, S.Sos. M.Si., melaksanakan kunjungan kerja ke Provinsi Kepulauan Bangka Belitung pada Jumat–Sabtu, tanggal 20–21 September 2024. Kunjungan ini berkaitan dengan pelaksanaan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Gedung dan Pagar Kantor Bahasa Prov. Kep. Bangka Belitung.
Pada kesempatan tersebut, Sesban didampingi Pelaksana Tugas (Plt.) Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah (Setda) Babel, Hartono, S.E., M.M., Kepala Biro Umum dan PBJ Kemendikbudristek, diikuti oleh berbagai tamu undangan melakukan prosesi peletakan batu pertama di tanah seluas 4.704 meter persegi. Tanah ini merupakan hibah dari Pemprov Babel sebagai bentuk dukungan nyata atas eksistensi Kantor Bahasa Babel di Bumi Serumpun Sebalai.
Dalam sambutannya, Sesban menekankan pentingnya kolaborasi antarberbagai pihak dalam pelaksanaan pembangunan ini. “Kolaborasi yang baik akan menghasilkan kenyamanan, kepercayaan, dan integritas yang tinggi sebagai wujud dari komitmen, tanggung jawab, dan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah,” ujar Hafidz Muksin.
Selain agenda utama tersebut, Sesban juga melaksanakan agenda penting lainnya, yakni Penandatanganan Kerja Sama antara Badan Bahasa dengan Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Babel dan Pembukaan Praktik Baik Pembelajaran BIPA. Kedua kegiatan ini bertempat di aula Unmuh Babel dengan melibatkan civitas academica dan para mahasiswa. Khusus kegiatan Praktik Baik Pembelajaran BIPA, peserta yang diikutsertakan, yakni dua mahasiswa program pertukaran pelajar dari Yaman dan Pakistan (Unmuh) serta dua mahasiswa dari Malaysia (UBB). Sesban berharap agar kegiatan ini dapat menjadi momentum bagi para pemelajar BIPA untuk lebih mendalami budaya Indonesia, khususnya bahasa Indonesia. Selain itu, Sesban juga berharap agar penandatanganan kerja sama ini dapat menjadi langkah awal terjalinnya sinergi yang apik antara Badan Bahasa dan Unmuh Babel melalui kolaborasi berbagai program yang tentunya sejalan dengan Program Prioritas Badan Bahasa.
Di samping kunjungan tersebut. Sesban juga menyempatkan diri berkunjung ke dua komunitas literasi yang ada di Pangkal Pinang, yakni komunitas Read Aloud dan Wado. Kedua komlit ini merupakan dua dari lima komunitas literasi yang mendapatkan Bantuan Pemerintah untuk Penggerak Literasi Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa. Sesban juga memanfaatkan kesempatan ini untuk saling berbagi cerita dengan para pegiat literasi dan memotivasi para anggota komunitas untuk selalu menumbuhkan semangat literasi di Bangka Belitung.
Kunjungan Sesban di Bangka Belitung diakhiri dengan rapat bersama seluruh pegawai Kantor Bahasa Babel. Dalam arahannya, Muksin berpesan agar seluruh pegawai terus memantau progres pembangunan gedung dan bekerja sama dalam setiap tahapannya. “Kantor Bahasa Babel bukan hanya milik Badan Bahasa, melainkan milik kita semua dan masyarakat Bangka Belitung,” tegasnya.
Kunjungan kerja ini menjadi salah satu langkah strategis dalam memperkuat sinergi antarlembaga dan masyarakat lokal di Kepulauan Bangka Belitung.